Grobogan , RM. _
Memprihatinkan, demikian kondisi Jembatan Jetis Sidorejo Pulokulon Grobogan Jawa Tengah yang sebelumnya nyaris tak bisa dilalui. Kondisi tersebut membuat Warga setempat dan Banser serta Komunitas Pecinta Alam dan Kemanusiaan (Kompak) merasa peduli untuk membenahi Jembatan tersebut. Hingga jembatan tersebut bisa kembali baik dan layak dilalui .
Puluhan pohon kelapa dijadikan penopang jembatan. Peletakan serta penataan puluhan batang masih menggunakan peralatan manual. " Setelah ditata rapi kemudian dilakuan pengurugan jembatan bisa dilalui berbagai kendaraan. Pembangunan jembatan Jetis kali ini bersifat darurat, artinya bukan bangunan permanen," jelas anggota Kompak Syamsuri, Selasa (3/4).
Dikatakan olehnya bahwa, Glugu penopang dibiayai oleh pemerintah desa setempat. Ketua Kompak Eko, mengatakan hal itu tak terlepas dari peran pemuda setempat, yang dengan semangatnya mampu merealisasikan keinginan masyarakat. "Kami hanya berusaha terus bergerak, dan melakukan yang kami mampu, " terangnya singkat.Kini jembatan bisa dilalui kendaraan. gik rm