Grobogan, RM._
Pendistribusian logistik pemilu di Desa terpencil harus mendapatkan pengawalan ketat dari Kepolisian dan TNI di Grobogan. Hal tersebut mengingat sulitnya medan dengan melalui jalur hutan yang jarak tempuhnya jauh dari Kota Kabupaten. Meski terdapat Jalur ekskreem, pendistribusian logistik Pemilu tersebut tetap harus dilakukan. Hingga Truck Pengangkut Logistik mengalami terjebak dan nancap di jalur yang berlumpur. Hal ini terjadi saat pendistribusian Logistik ke Desa Suwatu Kec Gabus Grobogan Jawa Tengah.
Dari pantauan Waetawan bahwa, Truk pengangkut logistik sempat mengalami kendala ditengah hutan. Karena kondisi jalur yang ekstreem, sejumlah kendaraan tim Logistik nyaris tidak bisa melintas karena roda terjebak lumpur. Guna bisa sampai lokasi dalam pengiriman logistik, petugas harus bekerja keras dan berulang kali mendorong untuk mengeluarkan truk saat tertancap dalam lumpur.
Proses evakuasi truk logistik dari dalam lumpur pun berlangsung lama dan penuh dramatis. Semua petugas saling membahu, Sebagian petugas mendorong dan sebagian lagi naik katas truk untuk memberikan tekanan dari atas agar bisa segera keluar dari lumpur. Bahkan truk sempat berjalan mundur ketika tidak mampu melintasi jalan terjal dan menanjak. Beruntung, Upaya evakuasi truk akhirnya membuahkan hasil dan kendaraantruk akhirnya bisa keluar dari jalan berlumpur dan melanjutkan perjalanan hingga sampai ke tujuan.
Diketahui Desa Suwatu, Kecamatan Gabus, Grobogan, Jawa Tengah ini salah satu desa terpencil yang berada di Kabupaten Groboga. Untuk sampai didesa terpencil tersebut. harus melewati jalur hutan sejauh 30 Km . Tentu saja untuk menjaga keamanan selama melewati jalur hutan, sejumlah personil keamanan dari TNI dan Polri juga diterjunkan untuk melakukan pengawalan.
Menurut Sulistyo, Ketua KPPS Kecamatan Gabus bahwa, kendala terberat untuk pendistribusian logistik pemilu didesa terpencil adalah disaat diguyur hujan, jika hujan turun, maka jalan tidak akan bisa dilalui kendaraan pribadi dan harus menggunakan truk dengan ekstra hati-hati dan pelan.
Masih menurut Sulistiyo bahwa, Untuk menghindari hujan, maka pendirstibusian logistik di desa terpencil lebih diutamakan terlebih dahulu. Dan untuk menghindari tindak kejahatan didalam hutan, maka pengamanan logistik pemilu dari personil keamanan dari TNI dan Polri juga lebih diperbanyak personilnya. Di Kecamatan yang sama, Selain Desa Suwatu juga terdapat desa terpencil lainnya yang mendapatkan pengawalan ketat. Yaitu Desa Keyongan Kecamatan Gabus Grobogan, Jawa Tengah. Dan Desa ini bersebelahan dengan Desa Suwatu. Tim rm
