Grobogan, RM. _
Guna mengingatkan pada seluruh lapisan masyarakat Indonesia akan pentingnya keluarga sebagai sumber kekuatan untuk membangun bangsa dan negara, peringatan Hari Keluarga Nasional ( Harganas) ke XXVI tingkat Jawa Tengah telah digelar di Grobogan Jawa Tengah. Dalam puncak acara telah dihadiri Gubernur Ganjar dan 35 Kepala Daerah se – Jateng pada hari Sabtu (29/6/2019).Acara tersebut juga dirangkai dengan peringatan Hari Anak Nasional (HAN) . Hadir juga anggota DPR RI Imam Suroso dan pejabat dari BKKBN serta Atiqoh Ganjar Pranowo selaku Ketua Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Jateng .
Terkait dengan hal itu, mengingat banyaknya terjadi pernikahan usia dini, telah dilakukan acara penandatanganan deklarasi komitmen pencegahan perkawinan anak. Penandatanganan diawali oleh Bupati Grobogan Sri Sumarni dan dilanjutkan kepala daerah lainnya se– Jateng dan Terakhir tandatangan deklarasi dilakukan oleh Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
Tidak hanya itu dalam acara tersrbut juga dilangsungkan
deklarasi anak serta penyerahan berbagai bantuan pada belasan orang berupa bantuan modal usaha, kursi roda bagi penyandang disabilitas, peralatan sekolah serta rehab rumah tidak layak huni oleh Gubernur Ganjar Pranowo.
Disamoaikan oleh Ganjar bahwa, larangan pernikahan anak ini perlu disosialisasikan. Pihaknya meminta agar semua kepala daerah tidak hanya sepakat menolak pernikahan anak saja. Namun mereka juga diminta ikut menyosialisasikannya terus-menerus sehingga jangan sampai ada pernikahan anak di usia dini.
Selain itu, Ganjar juga meminta agar hal-hal yang mengancam anak, termasuk pekerja anak, tidak ada lagi di Jawa Tengah. Karena itu, orang tua dan Negara harus serius mengurusi anak. Peran keluarga juga dinilai berperan penting agar anak bisa tumbuh dengan baik dan berprestasi.
“Keluarga sebagai soko guru bangsa, keluarga sebagai wadah utama dan pertama dalam membina anak-anak. Keluarga akan selalu menghidupkan, memelihara dan memantapkan serta mengarahkan kekuatan tersebut sebagai perisai dalam menghadapi persoalan yang terjadi,” tegas Ganjar.
Untuk mewujudkan bangsa Indonesia yang berkarakter dan sejahtera,melalui peringatan Harganas tersebut merupakan ajang untuk menggelorakan dan menyosialisasikan program kependudukan, keluarga berencana dan pembangunan keluarga (KKBPK). gik rm