Aktifitas pedagang saat mengemasi barang barangnya. |
Grobogan, RM. _
Penyelenggaraan Pasar Rakyat oleh Pemerintah Daerah (Pemkab) Grobogan di Alun alun Kota Purwodadi Grobogan Jawa Tengah mendadak ditutup. Pasar Rakyat yang dijadwalkan dibuka selama sepekan yaitu 13s/d18 Maret ini terpaksa ditutup secara mendadak mengingat adanya antisipasi menularnya virus Corona.
Tentu saja hal ini berdampak mengalami kerugian oleh sejumlah pedagang ikut sebagai peserta pameran tersebut. Karena dari beaya sewa stand mereka harus membayarnya dengan harga yang lumayan tinggi dengan perjanjian waktu berdagang sepekan lamanya. Namun Pameran baru berjalan 3 hari sedah dilakukan penutupan oleh Pihak Panitia.
Peserta Pameran |
Seperti yang disampaikan oleh Basuki pedagang penyewa stand bahwa ia merasa rugi karena beaya yang dikeluarkan untuk operasional sudah cukup besar karena dirinya dari luar kota Purwodadi. Sedangkan Panitia hanya mengembalikan uang sewa stand hanya 50% dari harga semula.
Hal yang sama juga disampaikan oleh padagang bernama Burhan , kepada wartawan ia mengakui mengalami kerugian yang lumayan banyak. Meski demikian ia tetap bisa menerima mengingat demi kesehatan.
Dalam pantauan radarminggu, dari 180 stand pedagang tinggal sebagian kecil pedagang yang masih membuka stand daganganya.gik rm.