SELAMAT DATANG DI RADAR MINGGU (CERDAS . TAJAM . AKTUAL)

Terkait pengisian perangkat Desa, Warga Desa Genengadal ragukan Netralitas Kades Priyono

 


Mediasi perwakilan aksi MPK di Aula Kecamatan Toroh

Grobogan, RM. _

Meskipun belum final 100% dari tahapan Pengisian Perangkat Desa Genengadal Kecamatan Toroh Kabupaten Grobogan, keharmonisan antara Masyarakat dan Kepala Desa (Kades) setempat mulai berkurang. Bahkan makin memanas setelah apa yang menjadikan harapan masyarakat terancam tidak terwujudkan. Saling bersih tegang juga terpaksa tidak bisa dihindari antara beberapa Tokoh Masyarakat (Tomas) setempat dengan Kepala Desa (Kades) Genengadal Kecamatan Toroh Kabupaten Jawa Tengah di Aula Kantor Kecamatan Toroh pada Rabu , 09/06/2021. Hal tersebut dipicu oleh adanya mosi tidak percaya dari masyarakat terhadap kenetralan Panitia dan Kadesnya dalam menggelar seleksi pengisian Perangkat Desa pada Senin lalu 7/06/2021 yang bertempat di  Gedung SMAN 1 Toroh .

Kelompok Masyarakat yang menamakan sebagai “Mayarakat Peduli Dusun Kedung” (MDK) Desa Genengadal tersebut sebenarnya akan menggelar demo atau menyuarakan pendapatnya atas dugaan ketidak Netralan Panitia dan Kades Genengadal Priyono. Mereka akan melakukan aksi demo dengan mendatangkan ratusan warga Kedung dan sekitarnya. Dalam Rencana aksi mereka sudah mengirimkan Surat Pemberitahuannya ke Polsek Toroh dengan tembusan dikirim kepada Camat dan Dan Ramil Toroh serta Kepala Desa Genengadal.

Surat pemberitahuan dengan nomor 01/MDK/06/21ditujukan Kepada Kapolsek Toroh. Dalam isi surat tersebut disampaikan bahwa, MPD akan menggelar aksi di Balai Desa setempat dengan mendatangakan sekitar 200 orang. Aksi MPD tersebut berkaitan adanya Formasi pengisian Kepala Dusun (Kadus) Kedung,

“mereka keberatan apabila jabatan Kadus jika terisikan dari orang selain Warga Kedung setempat.

  Diketahui dalam seleksi tertulis tanggal 7 Juni lalu bahwa peserta yang Lulus dari batas minimal nilai yang ditentukan yaitu Rangking 1 atas nama Sharul F warga Dusun Geneng (diduga kubu Kades) dengan perolehan nilai 64, sedangkan untuk rangking dua atas nama Agih Langgeng F warga Dusun Kedung dengan perolehan nilai 61. Atas dasar perolehan nilai tersebut MDK meragukan kenetralan Panitia dan Kadesnya. Hal ini juga dipicu dari pantauan dan prediksi MDK sebelum ujian tertulis dilaksanakan.

Dengan pertimbangan masa Pandemi dan SE Bupati Grobogan tentang PPKM pada bulan ini. Rencana aksi Masyarakat Peduli Kedung tersebut bisa direda oleh Kapolsek Toroh AKP Darmono. Namun AKP Darmoyo tetap memediasi mereka untuk mempertemukan antara perwakilan aksi dan pihak Kades setempat.

Mediasi yang diikuti oleh perwakilan aksi MDK digelar di Aula Kecamatan Toroh dengan dihadiri Sekcam Toroh Abdul Salam, Dan Ramil Toroh serta Kapolsek Toroh AKP Darmono. Perwakilan aksi dipertemukan dengan Kades Priyono. Namun dalam dalam pertemuan tersebut masih ditemukan beda pendapat. Kades Priyono tetap menolak tudingan MDK , menurut Kades hal ini sudah dilakukan sesuai dengan Petunjuk Teknis dan aturan yang ada. sebaliknya MDK juga tetap menuding jika Kades ketidak Netral dalam pengisian Perangkat Desa Genengadal. Suasana memanas antara juru bicara aksi pun tidak terhindarkan. Karena tetap terjadi perbedaan pendapat, selanjutnya apabila Formasi Kadus Kedung tetap dijabat oleh bukan warga setempat, pihak MDK tetap akan menggugat atas dugaan kecurangan yang dilakukan oleh Panita dan Kades Priyono melalui Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Gik rm  

Share Article:

Pemerintah Kabupaten Grobogan

Sumber dari Mabes Polri

SELAMAT HARI PERS NASIONAL # 09 PEBRUARI 2023 (CERDAS . TAJAM . AKTUAL)

Postingan Populer

 
Support : Your Link | Your Link | Your Link
Proudly powered by Radarminggu.com
Copyright © 2011. Radar Minggu - All Rights Reserved
mastemplate
Original Design by Creating Website Edited by Kompi Ajaib