Untuk peningkatan jalan sebanyak 4 titik di jalan Kuwu - Galeh dianggarkan hingga Rp 19 miliar. Dan Dari hasil lelang proyek tersebut dimenangkan PT Geonika Utama Perdana dengan penawaran Rp 15,9 miliar. Namun sangat disayangkan jika pelaksanaan proyek perbaikan jalan dan saluran antar kabupaten di jalan Kuwu - Sragen yang berlokasi di Kota Kuwu Gribogan Jawa Tengah terkesan asal-asalan.
Sementara petugas dari Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR)
Juga terkesan tak berdaya dan membiarkan adanya hal tersebut. Hal itu terlihat pada pemasangan udit di kanan kiri jalan tidak memaakai sehelai benang , sehingga kondisi udit yang terpasang tidak rata.
Selain itu, kondisi sambungan antar udit pun berkelok-kelok. Lebih parahnya, sambungan antar udit hanya disatukan menggunakan tanah, baru kemudian ditimpa dengan adukan cor tipis yang diaduk secara manual. Padahal, dari nilai proyek tersebut cukup fantastis.
Kasi Perawatan Jalan, Balai Pengelolaan Jalan (BPJ) Grobogan Jawa Tengah, Wisam Radit saat dikonfirmasi tentang hal ini (29/6/22) mengatakan bahwa, pihaknya akan berkoordinasi dengan PPKOM Jateng untuk mengambil tindakan. Karena proyek tersebut menjadi kewenangan PUPR Provinsi Jateng.
Sementara itu, Kasi PU Bina Marga dan Cipta Karya Jateng wilayah timur, Supriyono mengatakan, guna memastikan kondisi lapangan pihaknya akan segera berkoordinasi dengan pengawas di lokasi. "Usai rapat saya akan berkoordinasi dengan pengawas lapangan," Jelasnya, Senin (11/7).
Sementara hingga berita ini ditayangkan tidak ada penjelasan dari pihak pengawas lapangan, dan pelaksana proyek. gik/rbd rm
Simak juga vidionya :